Menu

Keutamaan Umrah dalam Islam: Perjalanan Suci Penuh Pahala dan Pengampunan Dosa

Umrah adalah salah satu bentuk ibadah dalam Islam yang memiliki nilai spiritual dan pahala yang sangat tinggi. Meskipun tidak wajib seperti haji, umrah tetap merupakan ibadah yang sangat dianjurkan (sunnah muakkadah) bagi umat Islam yang mampu secara fisik dan finansial. Umrah juga sering disebut sebagai “haji kecil” karena kesamaan beberapa rukun dan tata cara dengan ibadah haji.

Melaksanakan umrah bukan hanya sekadar perjalanan ke Makkah, tetapi merupakan bentuk ketaatan, penyucian diri, dan sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dalam banyak hadis shahih, Nabi Muhammad ﷺ menyebutkan berbagai keutamaan umrah yang menjadikannya ibadah istimewa sepanjang masa.


1. Penghapus Dosa dan Kesalahan

Salah satu keutamaan terbesar dari umrah adalah sebagai penghapus dosa. Rasulullah ﷺ bersabda:

“Antara satu umrah ke umrah yang lain adalah penghapus dosa di antara keduanya, dan haji yang mabrur tidak ada balasan kecuali surga.”
(HR. Bukhari dan Muslim)

Hadis ini menjelaskan bahwa umrah dapat menghapus dosa-dosa kecil yang dilakukan di antara dua waktu umrah. Dengan niat yang ikhlas dan pelaksanaan yang benar, umrah menjadi sarana pembersih jiwa dari noda-noda maksiat.


2. Jihad bagi Kaum Wanita dan Orang yang Lemah

Dalam Islam, jihad adalah puncak pengorbanan di jalan Allah. Namun, Rasulullah ﷺ memberikan kabar gembira bahwa umrah bisa menjadi bentuk jihad, terutama bagi wanita dan orang yang tidak mampu berjihad secara fisik. Beliau bersabda:

“Jihad orang yang sudah tua, wanita dan orang lemah adalah haji dan umrah.”
(HR. An-Nasa’i dan Ibnu Majah)

Ini menunjukkan bahwa umrah bukan sekadar ibadah ringan, tetapi memiliki nilai perjuangan spiritual yang sangat tinggi.


3. Umrah di Bulan Ramadhan Setara dengan Haji

Keutamaan umrah yang sangat luar biasa adalah jika dilaksanakan di bulan suci Ramadhan. Rasulullah ﷺ bersabda:

“Sesungguhnya umrah di bulan Ramadhan sebanding dengan haji bersamaku.”
(HR. Bukhari dan Muslim)

Bayangkan, satu perjalanan umrah di bulan Ramadhan memiliki nilai yang setara dengan berhaji bersama Rasulullah ﷺ. Ini adalah motivasi besar bagi umat Islam untuk melaksanakan umrah di bulan yang penuh berkah tersebut.


4. Menjadi Tamu Allah

Orang yang melakukan ibadah umrah adalah tamu Allah. Dalam sebuah hadis, Rasulullah ﷺ bersabda:

“Orang-orang yang berhaji dan berumrah adalah tamu Allah. Jika mereka berdoa kepada-Nya, Dia akan mengabulkan. Jika mereka meminta ampun kepada-Nya, Dia akan mengampuni.”
(HR. Ibnu Majah)

Status sebagai tamu Allah merupakan kehormatan yang agung. Allah sendiri yang mengundang dan memuliakan hamba-Nya yang datang dengan niat ibadah.


5. Mendapat Pahala Berlipat Ganda di Tanah Suci

Setiap amal ibadah yang dilakukan di Masjidil Haram memiliki keutamaan dan nilai pahala yang dilipatgandakan. Rasulullah ﷺ bersabda:

“Salat di masjidku (Masjid Nabawi) lebih utama daripada 1.000 salat di masjid lain, kecuali di Masjidil Haram. Dan salat di Masjidil Haram lebih utama daripada 100.000 salat di tempat lain.”
(HR. Ahmad dan Ibnu Majah)

Ini berlaku untuk semua ibadah, termasuk tawaf, zikir, dan membaca Al-Qur’an selama berada di Makkah.


6. Penyucian Jiwa dan Hati

Umrah adalah sarana pembersihan hati dari penyakit-penyakit seperti riya’, ujub, sombong, dan cinta dunia. Dalam perjalanan umrah, seorang Muslim meninggalkan segala bentuk kemewahan duniawi, mengenakan pakaian ihram yang sederhana, dan berdiri sama rata di hadapan Allah bersama jutaan umat Islam lainnya.


7. Meningkatkan Ketaatan dan Keimanan

Setelah kembali dari umrah, banyak jamaah yang merasakan perubahan dalam diri mereka. Rasa taqwa meningkat, semangat ibadah bertambah, dan kepekaan sosial pun lebih tajam. Ini karena pengalaman spiritual yang mendalam selama di Tanah Suci membawa pengaruh besar pada keimanan.


8. Menumbuhkan Rasa Syukur dan Ketundukan

Berada di Tanah Suci mengajarkan manusia untuk lebih bersyukur atas nikmat Allah dan tunduk pada kebesaran-Nya. Melihat Ka’bah untuk pertama kalinya membuat hati bergetar dan mata meneteskan air mata. Inilah bukti kekuatan ruhani dari umrah.


9. Menyambung Doa dan Harapan

Di tempat-tempat mustajab seperti Multazam, Hijr Ismail, dan Bukit Shafa-Marwah, jamaah umrah bisa memanjatkan segala doa dengan keyakinan tinggi bahwa Allah akan mengabulkannya. Banyak yang bersaksi bahwa doa-doa mereka dikabulkan setelah umrah.


10. Sarana Muhasabah dan Evaluasi Diri

Selama umrah, seseorang punya waktu untuk merenung, mengevaluasi hidup, dan memperbaiki niat serta perilaku. Ini adalah waktu terbaik untuk memperbaiki hubungan dengan Allah, diri sendiri, dan sesama.


11. Umrah Membuka Pintu Rezeki

Sebagaimana disebutkan dalam hadis, “Ikutkan antara haji dan umrah, karena keduanya menghilangkan kefakiran dan dosa sebagaimana api menghilangkan karat dari besi.” (HR. Tirmidzi). Umrah menjadi wasilah datangnya keberkahan dan rezeki dari arah yang tak disangka-sangka.


12. Menjadi Ladang Amal Jariyah

Jika seseorang membantu orang lain untuk berangkat umrah, baik dengan membiayai atau menginformasikan, maka ia juga akan mendapatkan pahala jariyah dari ibadah orang tersebut.


13. Umrah sebagai Simbol Cinta kepada Nabi ﷺ

Menjalankan ibadah umrah juga menunjukkan kecintaan kepada Rasulullah ﷺ. Sebab, kita mengikuti sunnah beliau, mengunjungi tempat-tempat yang beliau cintai, dan merasakan sedikit dari perjalanan spiritual yang beliau lakukan.


14. Investasi Dunia dan Akhirat

Umrah adalah investasi terbaik bagi kehidupan dunia dan akhirat. Dunia karena membawa perubahan hidup yang lebih baik, akhirat karena menjadi bekal amal shalih dan penghapus dosa.


15. Jawaban atas Panggilan Ilahi

Bisa berangkat umrah adalah karena izin Allah. Tidak semua orang yang mampu secara harta dan fisik diberi kesempatan itu. Maka jika sudah diberi panggilan dan peluang, jangan tunda. Penuhi seruan Allah sebagaimana dalam firman-Nya:

“Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umrah karena Allah…”
(QS. Al-Baqarah: 196)


Umrah bukan hanya perjalanan ibadah, tapi juga perjalanan hati menuju ketundukan total kepada Allah. Keutamaannya sangat banyak dan mendalam, menyentuh sisi spiritual, sosial, dan psikologis. Bagi siapa pun yang memiliki kemampuan, umrah adalah ibadah yang patut segera ditunaikan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Translate »
Ada yang bisa kami bantu ?